Korban Hilang Terseret Arus Sungai Komering Ditemukan
Korban ditemukan mengapung oleh warga. Melihat pemandangan yang tak biasa tersebut, warga langsung menepikan mayat Hamid lalu menghubungi perangkat desa sekitar. Tak lama kemudian, tim Basarnas Sumsel langsung menuju lokasi dan mengamankan korban selanjutnya di makamkan di rumah duka di desa Suka Raja Tuha Kecamatan Buay Madang.
"Seperti yang kita ketahui bersama, Korban merupakan Hamid Mentri yang tenggelam beberapa Rabu (04/10/2017) saat sampan yang ditumpanginya terbalik di sungai Komering saat pulang dari menydap karet. Malam ini juga jenazah akan diberangkatkan untuk dimakamkan secepat mungkin karena kondisi jenazah korban sudah membusuk" ujar Camat Buay Madang Sandi Pahlepi saat dihubungi TOPLENSA.COM kemarin.
Ditempat terpisah, Kasubsi Operasi Basarnas Palembang Inarwan yang dikonfirmasi melalui Humas Basarnas Taufan mengungkapkan bahwa korban ditemukan radius 12-15 km dari titik awal korban tenggelam.
Dikatakan, pencarian korban telah dilakukan selama enam hari berturut-turut oleh Basarnas Palembang, TRC, BPPD Oku Timur bersama Warga sebelum akhirnya korban ditemukan oleh warga di tempat lain di radius 15 Km didesa Muncak Kabau Kecamatan BP Bangsa.
Ditambahkan, Basarnas sendiri kata Taufan, mengerahkan sekitar sembilan personel Basarna untuk melakukan pencarian terhadap korban. belum lagi tim yang diturunkan oleh Pemkab OKU Timur. Ditengah keputusasaan kita, akhirnya korban berhasil ditemukan meski penemuan sendiri berkat kerjasama masyarakat, ujarnya.
seperti yang diberitakan sebelumnya, Korban bersama dua putrinya Rabu kemarin berangkat ke kebun menggunakan perahu sampan untuk menyadap karet di seberang sungai Komering. Namun naas bagi korban saat ditengah perjalanan pulang tiba-tiba saja perahu sampan yang ditumpanginya terbalik dan tenggelam sebelum tiba di tepi sungai.
Beruntung kedua anaknya berhasil selamat dan berusaha berenang ke tepian sungai dibantu oleh warga sekitar. Namun naas bagi Hamid Mentri, ia tidak dapat diselamatkan dan hilang terseret arus sungai selama enam hari sebelum akhirnya ditemukan oleh warga dalam keadaan tewas.
Editor : Jun Manurung
Posting Komentar