Agus Ditemukan Tewas Diirigasi
MARTAPURA - warga Desa Sumber Suko Jaya, Kecamatan Belitang, Kabupaten OKU Timur digegerkan penemuan mayat disaluran irigasi BK 8. diketahui mayat tersebut bernama Agus Susilo (20) warga Desa Tunas Peracak, Kecamatan Bunga Mayang Kabupaten OKU TimurJasad korban pertama sekali ditemukan oleh saksi mata bernama Marzuki (63) warga Desa Sumber Suko Jaya pada Rabu (15/11) sekitar pukul 05.30 Wib mengapung dipermukaan saluran irigasi, dimana tubuh korban didapati luka bagian kepala atas, lutut lebam
Saat ditemukan korban masih menggunakan baju kaos pendek berkerah dan juga dibaju bertuliskan ARF. Marzuki langsung melapor kepada perangkat desa dan juga kepada pihak kepolisian
Saat dikonfirmasi, Kapolres OKU Timur AKBP Irsan Sinuhaji Sik MH membenarkan adanya penemuan mayat disaluran irigasi BK 8 Belitang. Namun Irsan mengatakan, untuk saat ini motif dari tewasnya korban belum diketahui
“kasatreskrim masih melakukan pengembangan dan juga memintai sejumlah keterangan saksi dan juga keluarga korban, jadi masih proses pengumpulan informasi dilapangan,”kata Irsan
Namun Irsan membenarkan ada luka-luka ditubuh korban, namun pihaknya belum bisa memastikan apakah luka tersebut akibat apa, bisa saja katanya akibat tabrak lagi dan juga kemungkinan yang lainya
“memang ada luka seperti lecet dibagian atas kepala korban dan juga ada juga didengkulnya luka lebam, nah itu belum bisa kita pastikan kenapa, karena masih proses penyelidikan dari anggota kita,”ucapnya lagi
Sementara saat disambangi kekediaman korban yang berada di Desa Tunas Peracak Kecamatan Bunga Mayang, saat itu jasad korban sedang hendak dimakamkan di TPU Desa Tunas Peracak, tampak Kades dan Camat hadir dalam proses pemakaman tersebut
Saat dibincangi istri korban bernama Dewi Untari (19) yang sedang hamil 4 bulan mengatakan, Senin (13/11) malam, ia dan suaminya baru pulang dari Tebat Sari Martapura karena ada kegiatan menuju hari nenek korban
Setelah itu, korban lalu pergi ketempat kerjaanya yang berada di muncak Kabau, Kecamatan BP Bangsa Raja.”sekitar pukul 21.00 WIB, seingat saya setelah setengah jam suami saya pergi, saya telpon HP nya tidak aktif lagi,” Kata Dewi saat ditemui dihalaman rumahnya saat melepas jenazah suaminya yang akan dimakamkan
Sedangkan Ipar korban bernama Zelain (35) warga Desa Muncak Kabau, Kecamatan BP Bangsa Raja mengatakan, saat dinyatakan korban hilang, selasa paginya pihak keluarga langsung mencari keberadaan korban, namun tidak ditemukan
“nah pagi tadi (kemarin,red) kami lihat di Facebook, ada warga mengapload poto, jadi kami lihati, ternyata adik saya,”kata Zelain sembari menitiskan air mata. Diterangkanya selama ini adik iparnya bekerja dikandang ayam milik adik kandungnya baru 4 bulan, dan korban pulang pergi dari rumah ketempat kerjaanya
Tewasnya adik iparnya tersebut, dikatakan Zelain bersamaan hilangnya motor yang digunakanya jenis Supra Fit dan HP.”saat kami lihat, jasad adik kami itu celananya tidak ada lagi hanya tinggal baju kaos saja,”ucapnya lirih
Adik iparnya tersebut, lanjut seorang Muallaf ketika menikah dengan adik perempuan mereka.”dia (korban,red) muallaf saat menikah dengan adik kami, “katanya lagi. Sepengetahuanya, adik iparnya tersebut tidak ada musuh.”namun saya heran saja, padahal adik saya itu bawa motor buruk, kalau dijualpun lakunya hanya 500 ribu, jadi apakah ini dendam atau bukan, itu polisi yang lebih paham masalah itu,”pungkasnya
Posting Komentar